SELAYANG PANDANG AMERIKA UTARA
Batas-batas Amerika Utara
Ø Utara : Lautan Artik
Ø Selatan : Laut Karibia
Ø Timur : Samudra Atlantik
Ø Barat : Samudra Pasifik
Oranng Indian
Orang Indian dipercaya berasal dari daratan Asia, mereka masuk ke daratan Amerika sekitar 25.000-1.000 SM (zaman Plestosen). Berikut beberapa teori migrasi orang Indian:
1. Orang Asia bermigrasi keutara sampai ke Siberia dan bergerak ke selatan menyusuri Pantai Pasifik sampai ke Amerika Selatan (Selat Bering atau Beringia)
2. Orang Asia bergerak ke Barat menyusuri Eropa, menyeberangi Atlantik, sampai ke benua Amerika (Indian di Pantai Timur Amerika)
3. Orang Asia langsung menyeberang ke Amerika
Kelompok suku Indian di Amerika Barat Daya (Root Benecdic)
1. Apolonial, yaitu suku Indian yang punya sifat seperti dewa apolo, masyarakatnya agraris
2. Dionisia, yaitu suku Indian yang hidup berburu ikan salmon, sifatnya pemarah, pemabuk dan suka membunuh
3. Skitopeenia, yaitu suku Indian yang berburu ikan paus dan sifatnya curigaan
KEDATANGAN BANGSA EROPA
Orang eropa pertama yang mendaratkan kaki ke Amerika utara adalah Kaum Norse (norwegia) yang berlayar ke Greenland dimana The Red Eric mendirikan sebuah pemukiman sekitar tahun 985. Penemuan benua amerika oleh Christofer Colombus dan dilanjutkan oleh Amerigo Vespucci yang waktunya tepat dan melakukan pemetaan membuat orang Eropa berbondong-bondong datang ke Amerika.
Alasan orang Eropa migrasi ke Amerika (khususnya orang-orang inggris)
1. Ekonomi, ditemukannya batu bara, mesin uap, minyak bumi dan teknologi lain. Revolusi industry mengubah sistem ekonomi yang dulunya peternakan menjadi pertanian sehingga membutuhkan lebih banyak lahan.
2. Politik, tidak setuju dengan pemerintah Ingris sehingga banyak yang mencari suaka ke tempat lain.
3. Agama, mencari tempat yang bisa menjalankan agama secara murni (Kristen puritan)
KOLONIALISASI
Ø Spanyol dan Portugis melakukan kolonialisasi di daerah Amerika selatan, Amerika Tengah, dan Karibia dengan missi 3G (Glory, Gold, Gospel)
Ø Inggris di amerika utara tahun 1578. Sir Humprey Gilbert diberi kekuasaan oleh Ratu Elizabeth untuk membentuk koloni, namun gagal. Wolter Raleigh (pengganti Humprey) menemukan kepulauan Roaned di lepas pantai north Carolina. Saat itu terjadi sebuah tragedy, yaitu 100 orang prajuritnya mati karena kelaparan sehingga Inggris membuat kebijakan untuk membangun pos-pos logistic di pusat-pusat pelayaran daerah koloni yang jauh dari pusat kerajaan.
Ø 3 jenis koloni yang ada di Amerika
1. Milik kerajaan
2. Hasil kesepakatan
3. Propreatory (kepemilikan pribadi)
Koloni-koloni yang berhasil dibentuk Inggris:
1. Virginia
Didirikan oleh sir James, awalnya bernama james town, namun berganti nama menjadi Virginia sebagai dedikasi kepada Ratu Elizabet (virgina Queen). Dibangun dengan motiv ekonomi. Ini merupakan koloni pertama Inggris di Amerika yang sukses.
2. Massachusetts
Didirikan karena motiv agama. Didrikan oleh para Pilgirm Mase (orang-orang Pilgirm yang dulu mencari suaka ke Belanda) karena kesepakatan dengan koloni Virgiania. Di koloni ini tiap tahunnya diadakan upacara Thank’s Giving sebagai bentuk ucapan terimakasih kepada orang Indian yang telah mengajari orang-orang Pilgirm bercocok tanam. Roger William tidak setuju dengan koloni ini karena tidak ada kebebasan beragama.
3. Rhode Island
Roger William keluar dan membeli tanah dari suku naraganset dan mendirikan Rhode Island. Kebebasan beragama pada koloni ini sangat tinggi.
4. Marry Land
Didirikan George calvert atas jaminan dari Raja Charles I
5. New Hampshire
Didrikan oleh John Mason karena konflik dengan Massachusetts
6. Connecticut
Koloni orang-orang Belanda
7. New York
Suttlemen dari pedagang Belanda dari komoditi the dan tembakau. Didirikan oleh James
8. New Jarsey, North Carolina, South Carolina, pensylvania
Koloni yang didedikasikan untuk King Charles II yang lebih memilih menjadi raja di Marry
9. New England
Koloni orang Puritan yang meninggalkan Inggris
10. Georgia
Untuk memenjarakan orang-orang Inggris yang berhutang sekalugus sebagai benteng pertahanan Inggris guna melawan orang-orang spanyol di selatan
REVOLUSI AMERIKA
Revolusi amerika (1775-1783) adalah perang anatara kerajaan Inggris dan pendukung revolusi dari 13 koloni di Amerika Utara. Tahun 1775 tidak ada niat untuk memisahakan diri dari Inggris tapi hanya untuk mencari kebebasan di Amerika (mengusir pegawai Inggris dari wilayah koloni). Revolusi terjadi karena miscomucati antara pemerintah Inggris dengan koloni. Inggris mengirimkan pasukan besar-besaran ke koloni (koloni menganggap ini merupakan persiapan perang) sehingga koloni mengumpulkan bubuk mesium (pemerintah inggris mengira mereka sedang mempersiapkan senjata untuk perang)
Sebab Revolusi
· Perbedaan pandangan tentang koloni
Ø Inggris : koloni adalah wilayah yang tidak punya kedaulatan penuh
Ø Koloni : koloni adalah suatu kekuasaan yang merdeka, hubungan antar keduanya seperti pada Commonweath
· Penduduk amerika dipaksa membayar pajak 1/3 dari £360 hutang Inggris dengan pajak yang diterapkan dalam beberapa akta
a. Akta perdagangan, melarang koloni menjual tembakau, kapas, dan kulit kepada Negara lain kecuali dengan harga yang lebih rendah
b. Akta pengeluaran, melarang koloni mengeluarkan barang dagangan sama dengan barang dagangan Inggris
c. Akta Grenvile, koloni diharuskan membantu membayar hutang inggris akibat perang 7tahun dengan Perancis karena perang tersebut melndungi Amerika dari ancaman Perancis
d. Akta pelayaran, koloni hanya boleh berdagang dengan Inggris
e. Akta gula, mengenakan cukai atas gula, rum asing, gla cair dan memungut pajak atas kopi, anggur, sutra, dan barang mewah
f. Acta mata uang, mencekal uang kartas yang diterbitkan koloni untuk alat pembayaran yang sah
g. Akta belanegara, setiap koloni wajib memasok pasukan dengan perbekalan dan barak kepada pemerintah Inggris
h. Akta Stamp, menghendaki penduduk koloni membeli materai resmi dari kerajaan dan meletakkan pada semua jenis kertas seperti surat kabar, pamphlet, dll
i. Akta Twonshend, memperolah pendaparan dari koloni dengan mengenakan cukai kertas, cat dan the
j. Akta Tea, monopoli komoditi the di Amerika oleh Inggris untuk melindungi perusahaan dagang dari kebangkrutan.
à Pedagang koloni menyelundupkan the dan menjualnya dengan harga yang murah kepada pedagang Luar. Pengimpor the dikenai cukai yang sangat tinggi sehingga pedagang marah
à The boston Tea Party (16 Desember 1773), sekumpulan Boston Sons of liberty yang berbaju Indian Mohawk membuang beberapa kargo the dari 3 kapal di pelabuhan Boston karena mereka takut jika the tersebut sampai daratan penduduk harus membayar pajak dan membeli teh tersebut dengan harga yang tinggi.
k. Akta Intoleran Ble/ coercive act, balsan Inggris terhadap penduduk Boston sehingga pelabuhan Boston ditutup
· Pengaruh dari masa Enlighmen Eropa
v Pemikiran John Lock “tiap-tiap individu punya hak-hak alamiah (individualism, freedom, equality, private property, popular choice, limited goverment) dan tugas Negara melindungi hak-hak tersebut”
v Pernyataan itu menginspirasi pemerintah di wilayah koloni untuk menuntut kesejahteraan kepada kerajaan
· Terbitnya buku karya Thomas Paine “The Common Sinse”
à berisi tentang jasa koloni yang sangat banyak terhadap pemerintah Inggirs sehingga wajar kalau pemerintah membalas jasa koloni
Kongres Kontinental I
à Diadakan bulan September 1774 di Philadelpia. Masing-masing koloni mengirimkan minimal 1 delegasi (kecuali Georgia; total delegasi 55 orang).
à Tujuan kongres untuk membicarakan kondisi yang tidak menyenangkan di koloni
à Hasilnya adalah terbentuknya asosiasi continental yang bertugas memperbaharui boikot perdagangan yang dilakukan Inggris, membentuk sistem komite-komite untuk mengawasi barang masuk, dan mengumumkan nama-nama pedagangan yang meanggar janji dan menyita impor mereka.
Kongres continental II
à Diadakan pada 10 Mei 1775 di Philadelphia
à Memutuskan untuk berperang dengan Inggris
à Mengubah misi colonial menjadi tentara continental dan menyusun angkatan tentara pada 4 Juni 1775
Declaration of Independen
7 Juni 1776 Richard Henry Lee mencetuskan “serikat koloni adalah Negara-negara bagian yang bebas dan independen karena secara hak mengharuskan demikian”. Dibentuklah komisi penyusun teks kemerdekaan yang terdiri atas:
· George Wasinton | · Roger Sherman |
· Banjamin Frankly | · Robert R Liningstone |
· John adam |
Naskah deklarasi kemerdekaan dipresentasikan dalam kongres dan ditandatangi oleh 55 delegasi yang ada. Pada 4 Juli 1776 para delegasi dari 13 koloni sepakat membentuk The United States of Amerika , yang sekaligus sebagai independen day amerika
Perang Kemerdekaan Amerika
Pemerintah Inggris menanggapi pernyataan kemerdekaan Amerika dengan tidak mau mengakui kemerdekaannya. Pada bulan agustus 1776 terjadi pertempuran di Long Island, New York yang memaksa pasukan Amerika harus mundur. Perang terus berlangsung dengan sengit, sampai pada 17 oktober 1777 Pasukan Amerika berhasil memenangkan pertempuran dan membuat Perancis ingin memberikan bantuan kepada Amerika. Tanggal 15 April 1783 diadakan deklarasi di Paris yang menghasilakan Traktak Paris yang mengakui kemerdekaan, kebebasan dan kedaulatan 13 bekas koloni dibawah The United State of Amerika pada tanggal 3 september 1783.
Pada saat perang Amerika terpecah menjadi dua golongan, yaitu orang-orang yang ingin cepat merdeka dan kelompok Toris. Kelompok Toris sering disebut sebagai penghianat perang kemerdekaan Amerika karena dianggap membantu Inggris. Keinginan mereka adalah merdeka pelan-pelan dengan menunggu pemberian kemerdekaan oleh Inggris. Setelah kemerdekaan mereka menjadi orang-orang oposisi pemerintahan.
PERIODE KONFEDERASI (1783-1785)
Periode konfederasi terjadi ketika Amerika berada di bawah article of convederation dimana tiap-tiap Negara masih mempunyai kebebasan masing-masing. Dasar dari semua Negara bagian kala itu adalah article of confederatiaon yang terdiri dari 7 article dengan beberapa section. Untuk memperbaharui article of confederation dilakukan amandemen oleh House of Independen.
Article I terdapat 10 section | Article V tidak terdapat section |
Article II terdapat 4 section | Article VI tidak terdapat section |
Article III terdapat 3 section | Article VII tidak terdapat section |
Article Iv terdapat 4 section |
Masing-masing koloni punya undang-undang yang berisi kebebasan dan hak-hak asasi manusia, namun semua undang-undang puany kelemahan yaitu:
1. Tidak ada yang membahas tentang equality/kesetaraan
2. Tidak mengatur penegakan hokum oleh badan eksekutif
3. Satu-satunya badan pemerintahan ada;lah kongres legislative
4. Pengeloalaan pajak dan tariff diserahkan Negara bagian masing-masing sehingga tidak ada persamaan tarif
Sehinnga perlu disusun sebuah konstitusi yang sama dan berlaku di 13 negara bagian. perdebatan.
PERIODE KONSTITUSI (1785-1787)
Tujuannya periode konstitusi adalah
1. Menciptakan pemerintahan pusat yang kuat
2. Menjadikan konstitusi sebagai hokum tertinggi
Kongres yang berlangsung 25 mei 1787 di Independen Hall pensylvania hanya untuk mengamandemen article of confederation yang seleai 17 sepetember 1787 tetapi belum dibubuhi tandatangan sehingga naskah belum berlaku karena tiap-tiap Negara masih banyak melakukan perdebatan. 10 amandemen yang pertama dikenal dengan Bill Of Right yang menjadikan Hak Asasi sebagai pusat dari konstitusi berdasar usulan dari delegasi Massachusetts. Yang menjadi perdebatan dalam kongres antara lain:
1. Metode pemilihan suara dan wakil dalam pemerintahan
Masalah: bila berdasarkan jumlah penduduk maka Negara yang berpenduduk sedikit akan dirugikan, sedangkan Negara yang berpenduduk banyak wakilnya semakin banyak.
Solusi: Roger Sherman mengusulkan jumlah perwakilan dalam pemerintahan dibagi dalam dua lembaga, yaitu
a. House of representative, wakil tiap-tiap Negara bagian berdasarkan jumlah penduduk
b. Senat, wakil dari tiap-tiap Negara bagian berdasar kesepakatan yaitu 2 delegasi
2. Masalah perbudakan dan pajak
Negara bagian utara adalah Negara industry yang anti perbudakan, sedangkan Negara bagian selatan adalah Negara agraris yang sanagt memerlukan budak untuk mengurus pertanian mereka.
Masalah: nagara bagian utara menginginkan budak dihitung untuk menentkan besarnya pajak, sedangkan selatan tidak setuju karena banyak memiliki budak.
Solusi: atas usulan House of Representatif maka besar pajak adalah jumlah penduduk bebas+3/5 jumlah budak.
3. Masalah persamaan hak
Kaum wanita merupakan kaum yang marginal, hak mereka berada di bawah seorang suami
4. Wilayah barat dicegah untu mendapat status sebagai Negara bagian terkait dengan jumlah suara dalam senat
Dikondisikan bahwa Negara pro budak dan anti budak harus sama jumlahnya
5. Negara bagian pecah menjadi dua, yaitu yang antifederasi(Negara bagian selatan) dan profederasi (Negara bagian utara)
Solusi: muncul pemetintah pusat dan Negara bagian. Negara bagian boleh membuat undang-undang sendiri tapi tidak boleh bertentangan dengan konstitusi.
Negara bagian utara | Negara bagian selatan |
Federasi = setuju dengan pemerintah pusat | Anti federasi = tidak setuju dengan pemerintah pusat |
Alexander Hamilton | Thomas Jefferson |
Golongan perkotaan (industri) | Golongan Pedesaan (agraris/perkebunan) |
Berfikir dalam kerangka ketertiban | Berfikir dalam kerangka kebebasan |
Takut anarkis | Takut tirani |
Penandatangan hasil konferensi baru tuntas setelah 2 tahun
New England | 7 Desember 1787 |
Pensylvania | 12 Desember 1787 |
New Jersey | 8 Desember 1787 |
Georgia | 2 Januari 1788 |
Conecticut | 9 Januari 1788 |
Massachusetts | 6 Februari 1788 |
Marry Land | 28 April 1788 |
South Carolina | 23 Mei 1788 |
New Hampshire | 21 Juni 1788 |
Virginia | 25 Juni 1788 |
New York | 26 Juni 1788 |
North Carolina | 21 November 1789 |
Rhode Island | 29 Mei 1790 |
Setelah New York dan Virginia menandatangani Bill of Eight , pemerintahan mulai dibentuk. George Washington menjadi presiden pertamanya.
PERLUASAN WILAYAH KE ARAH BARAT
Alasan:
1. Manifest destyni
à Amerika sebagai Negara yang unggul dalam hal demokrasi dan hak asasi manusia wajib menyebarkan prinsip-prinsip demokrasi dan hak asasi kea rah barat
à Prinsip yang mendasari: equality, pengakuan hak, pembagian kekuasaan, pemilu, social control, open management
2. Perluasan wilayah dari pantai barat atlantik hingga pasifik
à Sangat mungkin karena manusia Amerika cerdas dan kebebasan diagung-agungkan
à Cara perluasan dengan membeli, aneksasi, dan menawarkan diri ke Union
Dampak yang ditimbulkan dari perluasan wilayah kea rah barat
Dampak Jangka Panjang | Dampak Jangka Pendek |
Perang saudara antara utara dan selatan | Perdebatan status negara bagian baru dalam senat |
Perdebatan Negara Free States dan Slove States | Konflik dan perdebatan masalah perbudakan |
Amerika tumbuh menjadi Negara super power | Lahir kompromi-kompromi sebagai penyelesaian konflik |
Kompromi Missouri 1820
Masalah: Missouri ingin bergabung ke union dengan status slove states karena dalam wilayah Missouri terdapat 10.000 budak. Padahal dalam senat jumlah Free states dan slove states sudah imbang.
Solusi: Mei 1820 Maine masuk dengan status Free States dan Missouri masuk sebagai Slove States yang diberi kekuasaan untuk mengadopsi konstitusi yang tidak melarang perbudakan.
Kompromi Missouri 1821
Masalah: Missouri menguslkan rancangan undang-undang “melarang masuknya orang-orang hitam yang bebas ke missouri”, ini menjadi masalah dalam senat karena bertentangan dengan article of confederation (setiap penduduk Amerika Serikat mempunyai hak yang sama untuk tinggal di Negara bagian manapun)
Solusi: usulan dari Henry Clay bahwa RUU Missouri diterima walaupun tidak ada niat untuk melanggarnya. Jesse B Thomas mengusulkan untuk menghalau Missouri dan supaya masalah perbudakan tidak muncul lagi maka perbudakan tidak diizinkan di wilayah utara Lousiana (batas selatan missouri)
Kompromi 1850
Masalah:
1. Texas Negara yang sudah lama mengizinkan perbudakan ingin masuk ke Union
2. Amerika setelah perang Amerika-Mexico mendapat aneksasi atas kalifornia, Utah dan new mexico. Dalam senat muncul perdebatan tentang status Negara aneksasi tersebut.
3. Penemuan emas di kalifornia membuat lebih dari 80 orang migrasi ke sana sehingga membuat senat harus segera menetapkan status kalifornia dan membentuk pemerintahan resmi disana
Solusi:
1. Kalifornia di daftarkan sebagai Negara dengan konstitusi bebas budak, Utah dan new mexico akan diatur tanpa menyinggung perbudakan (staus netral tapi lebih mengarah ke free states), texas masuk ke dalam Union
2. Tuntutan Texas terhadap porsi tanah di new mexico akan diganti dengan bayaran $10juta
3. Peraturan baru yang lebih efektif akan dibentuk untuk menangkap budak yang lari dan memulangkan mereka kepada majikannya (mengaktifkan kembali The Fugitive Slave Act)
4. Pembelian dan penjualan budak (bukan perbudakan) dihapus di distrik Colombia
CIVIL WAR
Perang saudara amerika adalah konflik militer antara Union dengan Negara konfederasi amerika dari tahun 1861-1865. Perang ini disebut juga sebagai perang antar Negara bagian amerika, perang pemberontakan (sebutan oleh Negara bagian utara), atau perang kemerdekaan yang kedua (oleh Negara bagian selatan).
Negara bagian utara | Negara bagian selatan |
Free states | Slove states |
Industry | Agraris |
Proteksionisme | Perdagangan bebas |
Lebih maju | Kurang berkembang |
Sebab-sebab perang:
1. 1860 utara dan selatan berkembang menjadi dua wilayah yang berbeda pandangan (social, politik, ekonomi). Ini terjadi sejak periode colonial dan terus berlanjut dimana masing-masing wilayah berpisah
2. Adanya kompromi-kompromi telah menjaga keutuhan Union selama beberapa tahun, namun tahun 1860 situasi memanas dan konflik meledak
3. Terpilihnya Abraham Lincoln sebagai presiden dinilai selatan sebagai ancaman bagi perbudakan dan menandai dimulainya perang
Kekuatan Perang
Negara Bagian selatan (konfederasi) | Negara Bagian Utara (Federasi) |
Kondisi alam sangat terjal dan luas tanpa jalur komunikasi yang mendukung sehingga menyulitkan paukan utara | Banyak jalan raya dan jalan kereta api sehingga mudah mensuplai pasukan |
Pegunungan Apallachian menyulitkan pasukan utara untuk masuk ke seltan | Mudah mendapat militant karena jumlah penduduk banyak dan keuangan terjamin |
Teknologi: Kapal selam | Teknologi: balon udara dan senapan |
Perbedaan Negara bagian utara dan Negara bagian selatan yang menybabkan perang
1. Ekonomi
à Pertengahan abad ke-19 perbedaan ekonomi antara kedua wilayah meningkat. Tahun 1880 kapas merupakan tanaman utama di selatan dan mewakili 57% dari seluruh ekspor Amerika ke eropa. Keuntungan dari kapas dikenal dengan king cotton. Keadaan ini melengkapi ketergantungan sistem pertanian di selatan dengan komponen pendukungnya yaitu perbudakan.
à Utara dengan mantap membangun masyarakat industry. Buruh juga sangat dibutuhkan tapi bukan buruh budak. Migrasi dari Eropa meningkat untuk bekerja di pabrik-pabrik untuk membangun jalan kereta api di uatara dan pemukiman di barat. Sangat sedikit pemukiman diwilayah selatan
2. Perbedaan Tarif
à Selatan menolak industrialisasi, manufaktur sangat sedikit. Orang-orang selatan menolak tariff yang tinggi atau pajak yang harus dibayar untuk barang-barang impor serta menolak menaikan harga manufaktur. Disatu sisi ekonomi manufaktur di uatar menuntut tariff tinggi untuk melindungi produk dalam negeri yang murah
à Setelah perang saudara pemasukan utama pemerintah federal adalah tarif dan pajak yang berasal dari pajak pendapatan individu dan perusahaan yang digunakan untuk membangun infrastruktur seperti jalan raya, kanal dan jembatan. Di selatan lebih memilih tidak melakukan peningkatan pembangunan infrastruktur untuk menghindari pajak yang tinggi.
à Perluasan wilayah ke barat laut (sekarang ohio, Indiana,Illinois,Michigan,wiscosin, dan sebagian minnesota) jauh dari pemasaran untuk biji-bijian dan ternaknya sehingga butuh pembangunan infrastruktur untuk bertahan. Wilayah utara yang menerapkan pajak yang tinggi banyak membantu keuangan pemerintah federal untuk membangun wilayah barat laut. Akibatnya walaupun barat lebih bercorak ke pertanian, mereka lebih condong untuk bersekutu dengan utara daripada selatan.
3. Politik
à Utara membutuhkan pemerintah pusat untuk membangun infrastruktur, melindungi perdagangan dan financial, serta mengendalikan peredaran uang nasional.
à Selatan dalam banyak hal masih bergantung pada pemerintah kofederasi daripada wilayah lain. Patriot selatan takut jika pemerintah pusat terlalu akan mencampuri urusan perbudakan.
Perjuangan Masalah Perbudakan
1. Kompromi Missouri
2. Kompromi 1850
3. Kansas-nabraska Act (usulan Stephen A Douglas untuk mengahapus larangan perbudakan di uatar Lousiana)
4. Uncle’s Tom Cabin
5. Perdebatan Lincoln-Douglas
6. Pemilu presiden 1860 (yang dimenangkan oleh Lincoln)
Selatan Memisahkan Diri
Sebulan setelah Lincoln terpilih menjadi presiden, gubernur South Carolina menulis surat kepada semua gubernur Negara bagian selatan menyatakan bahwa wilayahnya memisahkan diri dari Union. Surat itu berisi ajakan untuk melakukan hal yang sama. Beberapa Negara bagian yang mengikuti jejak South Carolina yaitu:
Missisipi | 9 Januari 1861 | Georgia | 19 Januari 1861 |
Florida | 10 Januari 1861 | Lousiana | 26 Januari 1861 |
Alabama | 11 januari 1861 | Texas | 1 februari 1861 |
Beberapa Negara yang bergabung ke konfederasi setelah perang meletus
Virginia | 17 April 1861 | North Carolina | 20 May 1861 |
Arkamsas | 6 May 1861 | Tenesee | 8 Juni 1861 |
Negra properbudakan yang dicegah untuk keluar dari union (Border Slave States)
Marry Land | Kentucky | Delaware | Missouri |
Jalannya Perang
Pasukan Union yang berada di Fort Sumter mengalami kelaparan sehingga Lincoln memerintahkan mengirim kapal yang membawa logistic untuk menyupali kebutuhan pasukan di Fort Sumter. 12 April 1861 kapal logistic sampai di Fort Sumter namun diserang oleh pasukan konfederasi dibawah jendral P.G.T Beaurregard Charleston karena dianggap sebagai pasukan yang didsatangkan union untuk menyerang selatan. Setelah kejadian itu baik federasi maupun konfederasi segera mobilitas kekuatan untuk berperang.
Bagian pertama perang saudara ada dua Fornt, yaitu Fornt barat yang berada di sepanjang sungai missisipi. Pihak utara dapat dengan mudah menguasai medan pertempuran di bawah Ullyses S Grant setelah merebut kota Shillah kemudian menguasai Vicksbrug. Fornt Timur, diwilayah ini pasukan utara mengalami kesulitan baik di medan pertempuran maupun diplomasi. Setelah pertempuran di Gettysburg terjadi titik balik dalam pertempuran di Fornt ini. Paukan utara mengalami kemenangan.
Lincoln mengeluarkan Proclamation Emansipation yang berisi “perang tidak hanya bertujuan untuk menggabungkan kembali Negara selatan yang telah memisahkan diri dari union, namun juga dalam rangka menghapus perbudakan”.
Bagian kedua perang saudara merupakan usaha utara untuk menekan selatan agar mengakui kekalahannya. Rencananya pasukan di S.Potomac akan ditarik ke selatan melalui Virginia menuju Richmond. Sementara jenderal Grant yang menang di barat ditarik ke Timur melewati Tenesser dan Virginia. Perang berakhir pada 26 Mei 1865 setelah jenderal Lee menyerah pada Grant.
Dampak Perang
Dampak negative:
1. Korban jiwa 600.000 orang
2. Kerusakan kepemilikan senilai $5milyar
3. Membawa kebebasan 4juta budak negro
4. Menorehkan sebuah luka yang tidak selesai lebih dari 125tahun kemudian
Utara | Selatan |
Ekonomi utara tetap aman selama perang | Kerusakan fisik sangat besar |
Utara dihadapkan masalah social, ekonomi, politik untuk membangun kembali wilayah selatan | Kulit putih di selatan kehilangn sistem perkebunannya. India dan mesir menjadi pasar baru untuk kapas selama perang berlangsung |
Master kehilangn investnya dalam perbudakan | |
Selatan menjadi daerah yang miskin |
Dampak Positif:
1. Amerika Serikat tetap dalam satu kesatuan yang kuat
2. Memungkinkan Amerika Serikat berkembang menjadi Wordl Power
3. Dengan dihancurkannya perbudakan menunjukkan bahwa AS mampu mempertahankan prinsip demokrasi
REKONSTRUKSI SELATAN PASCA PERANG SAUDARA
Setelah perang saudara berakhir, utara sebagai pihak yang menang mempunya tanggung jawab kepada selatan untuk merekonstruksi. Bebrapa tanggung jawab utara terhadap selatan:
a. Ekonomi : bagaimana membangun kembali perekonomian selatan yang hancur setealh perang sudara
b. Social : menyangkut nasip budak setelah dibebaskan menyangkut masalah ekonomi, pemukiman, social, dan hak suara
c. Politik : bagaimana menggabungkan 11 negara bagian selatan yang telah memisahkan diri dari union.
Rekontruksi selatan pasca perang berlarut-larut karena terjadi perbedaan pendapat antara Lincoln dengan para Legislator. Lincoln ingin segera menyelesaikan rekontruksi tanpa mengungkit kesalahan selatan, namun para legislator menginginkan selatan diberi pelajaran karena tindakan mereka. selatan tidak bisa dengan mudah kembali ke Union dan mendapat hak suara.
Lincoln | Republic Legislator |
Moderat | Radikal |
Mengeluarkan kebijakan 10% Plan “apabila 10% dari jumlah penduduk bagian selatan yang punya hak pilih memilih kembali untuk masuk ke Union maka Negara tersebut bisa kembali masuk ke Union” | Mangeluarkan Wode David Bill “harus mayoritas penduduk yang menginginkan kembali bergabung dengan Union. Eks-konfederant tidak boleh ikut pemilihan, melarang perbudakan, dan pemerintah tidak bertanggung jawab atas hutang-hutang yang diwarisi eks-konfederan” |
Negara yang bergabung Lousiana, Arkansas, Tennesee | Membentuk komisi Rekonstruksi |
Komisi Rekonstruksi
Untuk mengatasi pertentangan, maka dibentuklah komisi rekonstruksi yang beranggotakan 15 orang. Presiden rekonstruksi, Johnson, membuat keputuan untuk memaafkan ribuan orang selatan dan eks-konfederan dan mengeluarkan Black Codes Black Codes (membatasi hak budak yang bebas), yang berisi
1. Orang negro wajib masuk buruh tahunan dengan sanksi-sanksi bila melanggar
2. Anak-anak yang ikut orang tuanya juga wajib bekerja dan boleh dikenai hukuman fisik oleh orang tuanya
3. Gelandangan dapat dijual ke swasta jika tidak bisa membayar denda
Golongan radikal marah dan menyerang black codes serta presiden. Kongres ke-39 (desember 1865) didominasi oleh golongan partai republic. Golongan ini berencana menarik kembali black codes dan mengganti program Johnson. Pada bulan April 1866 komisi menyusun amandemen XIV yang terdiri atas 4section, isinya:
1. Orang yang lahir di AS atau telah dinaturalisasikan adalah warga Negara AS
2. Memaksa Negara bagian selatan untuk mengikutkan orang-orang negro dalam pemilihan, jika tidak maka wakil dalam HoR juga akan dikurangi sebanding dengan jumlah orang negro yang tidak diikutkan dalam pemilihan.
à Faktanya Negara bagian selatan lebih memilih wakilnya dikurangi daripada mangikutkan orang-orang negro dalam pemilihan, karena orang-orang negro akan cenderung memberikan suaranya ke utara (partai republik) yang memperjuangkan hak mereka.
3. Melarang orang-orang eks-konfederan ikut dalam pemilihan
4. Menyebutkan bahwa pemerintah federal tidak bertanggung jawab atas hutang-hutang yang diwariskan oleh konfederasi
Namun amandemen XIV gagal karena hanya tinnisi yang melaksanakan hasil amandemen sehingga hanay Tinnisi yang kembali ke Union. Sejalan dengan itu maka dikeluarkan Amandemen XV yang berisi “melarang Negara-negara bagian untuk menolah hak pilih warganegaranya karena alasan warna kulit”
The Millitary Recont Act
Negara bagian selatan yang kalah perang dianggap telah kehilangan indentitasnya, sehingga Negara bagian selatan dibagi kedalam lima distrik militer.
Distrik I | Virginia |
Distrik II | The Carolina (south Carolina and north carolina) |
Distrik III | Alabama, Georgia, Florida |
Distrik IV | Arkansas, Missisipi |
Distrik V | Texas, Lousiana |
Setiap distrik militer dikepalai seorang penguasa militer yang bertugas mengatur Negara bagian selatan agar mau melaksanakan amandemen XIV dan XV. Negara bagian selatan yang akhirnya kembali menggabungkan diri pada tahun 1870 adalah:
Arkansas | South Carolina | Virginia | Georgia |
Florida | Lousiana | Missisipi | |
North Carolina | Alabama | Texas |